Hidup harus punya tujuan. Kita harus tahu hidup kita akan dibawa kemana. Ke mana tujuan kita dalam hidup ini. Jangan menjalani hidup dengan berpedoman 'seperti air yang mengalir'. Karena hal itu akan membuat hidup kita tidak punya arah dan tujuan yang jelas. Ibarat orang yang sedang berjalan, dia akan tetap bejalan, meski tidak tidak ke mana tujuannya. Begitu juga kehidupan ini, akan terus berjalan. Alangkah sayangnya jika kita tidak punya tujuan hidup.
Orang yang mengerti/mengetahui tujuan hidupnya akan selalu berusaha mengaitkan apa yang dilakukannya sekarang dengan tujuan akhirnya, sehingga dia akan melakukan yang terbaik. Masa depan bukanlah sesuatu yang misterius. Masa depan adalah sesuau yang kita bentuk/ciptakan dari sekarang.
Rutinitas sering membuat kita terjebak, kehilangan perspektif, dan melupakan tujuan hidupnya. Untuk itu diperlukan jeda/istirahat sejenak dari rutinitas untuk merenungi tujuan hidup. Kita harus tahu apa ujung dari semua kesibukan/rutinitas kita saat ini.
Memang benar, pada akhirnya hidup kita akan kembali kepadaNYA. Tapi itu adalah tujuan jangka panjang. Sebelum sampai pada jangka panjang, ada jangka pendek dan menegah. Inilah yang harus ditemukan tujuannya.
Contoh: Ada orang yang sudah bekerja selama belasan tahun, tapi tidak juga punya tabungan. Ini akibat tidak tahu arah akan kemana. Orang seperti ini bisa jadi membiarkan lingkungan mendiktenya. Waktu dan kesempatan yang ada disia-siakan. Dan tiba-tiba dia sudah ada diposisinya yang sekarang. Perjalanan hidup dilakukan tanpa kesadaran.
Mulailah dari tujuan akhir. Ketika kita membuat planing, sebenarnya secara mental kita sudah sampai pada tujuan dari planing tersebut. Itu adalah mimpi dan cita-cita. Kalau mental kita sudah sampai, maka kita tinggal meniti perjalanan fisiknya.
Hidup ini hanya satu kali. Maka hidup membutuhkan sebuah perencanaan. Tanpa perencanaan kita tidak akan 'pergi' kemana-mana. Memang benar, skenario utama adalah dari Tuhan Yang Maha Menentukan. Tapi bukankah Tuhan menugaskan kita menjadi khalifah di bumi ini, dan menjadi sutradara bagi diri kita sendiri. Untuk itu kita harus merencanakan dan mengusahakan tujuan hidup kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar